Sunsilk Dukung Perempuan Indonesia Berani Meraih Mimpi & Jadi #TakTerhentikanTukBerkilau

Percayakah kamu kalau Indonesia sedang mengalami krisis akan ‘NEET’ woman, yaitu perempuan yang tidak teredukasi, tidak bekerja dan tidak terpapar pelatihan. Berdasarkan data yang didapat International Labour Oranization (ILO), 28.64% perempuan muda Indonesia tidak bisa bersekolah, bekerja, atau mengikuti pelatihan. Jumlah ini dua kali lipat lebih besar dari laki-laki yang hanya sebesar 15%.

Ada alasan di balik rendahnya akses edukasi dan minimnya sarana bagi perempuan Indonesia untuk berkembang. Tak hanya faktor internal, faktor eksternal pun rupanya memegang peranan penting.

Hasil survei menunjukkan bahwa 60%* di antara perempuan Indonesia merasa tantangan terbesar mereka dalam meraih mimpi berasal dari faktor keluarga dan tuntutan masyarakat!

Masih ada stigma yang melekat pada perempuan, terkait ‘kodrat’. Perempuan dianggap tak perlu bersekolah hingga tinggi, karena pada akhirnya akan kembali ke dapur dan mengurus rumah tangga. Kamu juga pasti sering mendengar hal ini, “Perempuan jangan terlalu sukses, nanti bisa sulit mendapat jodoh.”

Selain stigma, ada lagi hal penting yang tak banyak disadari, yaitu role model. Pepatah ‘buah jatuh tak jauh dari pohonnya’ mungkin adalah ungkapan yang tepat. Anak perempuan umumnya memerhatikan peranan ibunya, mencontohnya, dan menjadikannya sebagai inspirasi.

Kalau ibunya menjadi wanita karier, anak perempuan akan terdorong untuk mengikuti jejak ibunya, namun tidak semua perempuan memiliki role model seperti ini. Dibutuhkan role model dari lingkungan eksternal yang memiliki similarity, misalnya kesamaan latar belakang atau masalah yang dihadapi, sehingga mereka tidak merasa sendirian dan akhirnya memiliki motivasi lebih untuk meraih mimpi bersama.

Yang terakhir dan sama pentingnya adalah keterbatasan akses untuk pendidikan lanjut atau wadah untuk mengasah bakat dan memperluas wawasan.

*berdasarkan studi yang dilakukan Unilever pada perempuan di berbagai wilayah Indonesia.

Melihat data-data ini, Sunsilk berinisiatif untuk menghadirkan ekosistem positif yang bisa menjadi salah satu solusi untuk tantangan yang dihadapi perempuan muda Indonesia. Sebenarnya, Sunsilk sudah menjalankan rangkaian kegiatan yang serupa dengan nama #TakTerhentikan 2 tahun lalu. Namun, tahun ini, Sunsilk membawa misi yang lebih kompleks dengan serangkaian kegiatan yang lebih padat dan insightful!

Hal ini dijelaskan oleh Elviana Lim, Senior Brand Manager Sunsilk. “Kami melihat bahwa saat ini perempuan muda Indonesia masih menghadapi begitu banyak tantangan dari lingkungan eksternal yang menghambat mereka untuk berkembang. Sejalan dengan brand purpose Sunsilk, yaitu ‘membuka lebih banyak peluang bagi perempuan muda Indonesia untuk meraih mimpi’, kami berharap dapat memberikan dukungan yang lebih holistik melalui kampanye terbaru kami.”

Misi yang diusung hampir serupa, karena Sunsilk ingin meningkatkan kepercayaan diri perempuan Indonesia yang bisa dimulai dari rambut yang sehat terawat dan serangkaian akses pengembangan diri. Sunsilk ingin mengajak perempuan Indonesia untuk berani mewujudkan apa pun mimpinya terlepas dari berbagai tantangan yang datang dari internal dan eksternal.

Nah, misi ini dikemas dalam 3 pilar utama yang menjadi latar belakang kampanye #TakTerhentikanTukBerkilau. Apa saja?

Announce.

Video pilihan

Sunsilk menggandeng Satya Winnie, travel journalist and explorer, yang berani meninggalkan kariernya yang sudah mapan untuk mewujudkan mimpi terpendamnya: keliling dunia! Keraguan dalam diri dan tantangan dari eksternal seperti orang tua yang awalnya tidak mendukung pasti ada, tapi Satya tetap teguh dan kini berhasil menjadi sosok yang tak terhentikan untuk terus berkilau dalam mewujudkan mimpinya. Inspiratif banget!

Inspire.

Setiap perempuan Indonesia harus percaya dengan kemampuan yang dimiliki dan yakin dapat mewujudkan apa pun mimpinya. Kamu bisa mulai dengan langkah sederhana seperti menuliskan mimpimu di situs Sunsilk untuk menjadi lebih dekat dengan mimpimu.

Dengan formula yang mengandung Urang Aring + Oil, Collagen, dan Jeruk Nipis dengan Vitamin C, Sunsilk Black Shine Activ-Infusion Shampoo akan membantu menjadikan rambutmu hitam berkilau, kuat*, harum, dan tidak lepek. Gunakan bersama Sunsilk Black Shine Activ-Infusion Conditioner Smoothies untuk hasil yang lebih maksimal.

*berdasarkan uji lab: dengan penggunaan rangkaian produk Sunsilk vs sampo non-kondisioner

Equip.

Tak sekadar teori, Sunsilk juga punya mimpi, yaitu membekali 500.000 perempuan Indonesia dengan wawasan untuk mengenali potensi diri, serta berbagai pengetahuan, dan kemampuan yang dibutuhkan untuk mewujudkan mimpi. Inilah alasan di balik kolaborasi Sunsilk dengan Skill Academy, yang merupakan bagian dari Ruangguru.

Tak ada lagi kata-kata ‘akses pendidikan dan wadahnya terbatas’. Kamu bisa langsung mendaftar di halaman Sunsilk x Skill Academy untuk meningkatkan soft skill dan hard skill sekaligus!

Yang menarik dari program #TakTerhentikanTukBerkilau dari Sunsilk ini adalah cakupan lokasinya. Situasi pandemi yang tak memungkinkan adanya roadshow offline tak menjadi rintangan. Justru, dengan kelas yang bisa diakses online dari mana saja, kegiatan ini bisa menjangkau sebanyak mungkin perempuan Indonesia!

Ada sederet kegiatan yang bisa kamu ikuti dan kamu dapatkan manfaatnya. Kamu bisa langsung menuju ke website Sunsilk x Skill Academy untuk mendapatkan beragam akses pengembangan diri GRATIS dari Sunsilk dan Skill Academy. Untuk cara-caranya, silakan lihat video berikut ya!

Selain kelas-kelas soft skill di atas, Sunsilk dan Skill Academy juga mengadakan program mentorship yang telah berlangsung di bulan Oktober lalu. Dari total 755 yang mendaftar, 30 partisipan terpilih mengikuti serangkaian kegiatan mentorship selama kurang lebih 1 bulan.

“Keseluruhan modul yang kami kembangkan bersama Sunsilk terinsipirasi dari tantangan yang dihadapi oleh perempuan Indonesia saat ini. Salah satu program yang mendapat animo sangat positif adalah program mentorship, yaitu rangkaian webinar eksklusif dan one-on-one mentorship dengan sederet sosok berpengalaman di bidang kewirausahaan, beasiswa, dan perencanaan karier,” jelas Pretty Kusumaningrum, Skill Academy Manager.

“Program ini diikuti oleh 30 peserta terpilih dan ditutup dengan kompetisi untuk mengasah semangat bersaing di antara para peserta,” tambah Pretty, mengenai program mentorship yang telah berlangsung Oktober lalu.

Selain kelas soft skill dan mentorship, kamu juga bisa mengikuti beragam kelas lainnya di Skill Academy dengan memanfaatkan voucher Rp100.000 dari Sunsilk! Kamu hanya perlu membeli produk Sunsilk botol varian apa saja dan mengunggah struknya di halaman voucher.

Asyiknya lagi, periode penukaran voucher berlaku hingga 31 Agustus 2022. Kamu bisa baca syarat dan ketentuan lengkapnya di situs Sunsilk.

Sunsilk mengerti bahwa setiap perempuan Indonesia sering kali menemukan tantangan dalam mewujudkan mimpinya. Kampanye #TakTerhentikanTukBerkilau dari Sunsilk hadir sebagai solusi dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi seluruh perempuan Indonesia di mana pun mereka berada untuk membuka berbagai peluang dalam mewujudkan mimpi.

Nah, tahun ini Sunsilk kembali menggandeng Girl Rising, NGO Global, untuk workshop ‘Kilaukan Mimpimu’ yang telah menjangkau 15.000 perempuan muda Indonesia.

Workshop ini diikuti oleh perempuan usia Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Umum, serta para santri di pesantren. Seru banget, karena yang dibekali ilmu tak hanya murid namun juga pengajarnya. Seluruh peserta dibekali dengan kepercayaan diri untuk berani bermimpi besar. Sinergi ini akan memupuk semangat perempuan muda Indonesia!

Dengan memberikan wadah untuk mengembangkan diri melalui kelas soft skill, hard skill, dan program mentorship, Sunsilk ingin menginspirasi perempuan Indonesia untuk berani bermimpi dan mewujudkannya walaupun ada berbagai tantangan internal maupun eksternal di depan mata.

Untuk kamu yang belum bergabung, yuk langsung ikutan & dapatkan berbagai manfaatnya. Bersama Sunsilk, jadilah #TakTerhentikanTukBerkilau.