Trik & Inspirasi
dari Pakar Rambut Unilever
Apa hubungannya keluar rumah dan tutorial turban? Tentu ada! Saat pandemi dan musim virus yang masih berlanjut ini, keluar rumah jadi hal yang sangat menakutkan. Kita bukan hanya berkewajiban untuk menggunakan masker dan jaga kebersihan tangan, para ahli juga menyarankan kita untuk segera mandi dan mencuci pakaian sesampainya di rumah.
Namun kalau kamu masih rutin keluar rumah karena tuntutan pekerjaan di saat seperti ini, repot juga kan kalau harus mandi dan keramas setiap hari? Hanya karena rambut tidak disebut oleh para ahli untuk rutin dicuci, bukan berarti virus tak bisa menempel pada rambut.
Ingat, rambut letaknya paling dekat dengan wajah! Nah, salah satu opsi yang bisa kamu coba jika kamu merasa malas keramas setiap hari adalah menggunakan turban!
Pernah menonton tutorial turban sebelumnya? Sekilas terlihat mirip hijab, turban merupakan penutup kepala dari lilitan kain panjang. Biasanya kain turban berwarna-warni dan memiliki banyak motif yang disesuaikan dengan selera pemiliknya. Mau tampil chic atau casual? Banyak pilihan gaya turban yang bisa dicoba!
.
.
.
.
.
.
Nah, lihat sendiri kan? Menata kain untuk membentuk gaya turban bisa kamu lakukan dalam waktu singkat! Untuk tutorial ini, bahan kain yang digunakan adalah cashmere.
Jika kamu tidak memiliki bahan kain yang sama, kamu bisa menggunakan bahan kain viscose. Kedua bahan ini tidak mudah lepas atau turun ketika kamu sedang memelintirnya.
Sama seperti gaya rambut, gaya turban juga punya banyak variasi. Kamu bisa memainkan lilitan atau membuatnya seperti kepangan rambut. Tertarik coba? Yuk, pilih dari beberapa rekomendasi kami berikut ini!
Pemilihan bahan turban berperan penting untuk hasil akhirnya. Kamu bisa mencoba bahan silk atau satin untuk hasil yang lebih kasual.
Gunakan bahan kain yang lebih panjang jika kamu ingin menggulung rambut ke dalam seutuhnya. Tambahkan anting panjang untuk mempermanis penampilan.
Penataan tied knot bisa kamu coba jika kain yang kamu gunakan pendek, terutama jika kamu punya rambut pendek.
Salah satu gaya turban yang bisa kamu coba nih, kalau rambutmu pendek. Jika takut wajah terlihat bulat, keluarkan saja ponimu. Lebih baik mencuci poni, bukan daripada keramas pada seluruh rambut?
Ini salah satu gaya turban yang klasik dan juga cocok untuk kamu yang berhijab.
Gunakan bahan katun jika kamu ingin dapatkan hasil yang chic seperti ini.
Turban juga bisa kamu perlakukan seperti rambut. Coba teknik kepang crown braid seperti ini.
Teknik menata gaya turban seperti ini sama seperti teknik penataan sebelumnya. Bedanya, twist kain ditata melingkar seperti bunga.
Nah, penataan low knot seperti ini adalah kebalikkan dari gaya sebelumnya. Yang membedakan adalah penatannya ditaruh di belakang.
Trik ini bisa kamu gunakan jika kamu ingin hasil yang bervolume. Nah, penataan yang bervolume ini bisa bikin kamu terlihat tirus.
Gaya wraparound ini cenderung klasik dan keren, kamu bisa gunakan pashmina untuk dapatkan hasil seperti ini.